Dalam sebuah perusahaan dengan iklim bisnis yang kompetitif, skema kompensasi karyawan memiliki peran yang cukup krusial terkait manajemen karyawan. Skema atau strategi kompensasi ini nantinya bisa diandalkan untuk menarik, memberikan motivasi dan juga mempertahankan karyawan yang berkualitas.

Tidak hanya itu, perusahaan yang memiliki detail komponen kompensasi secara kompetitif cenderung lebih mudah memenangkan persaingan terkait tenaga kerja. Artinya, reputasi perusahaan di mata umum cenderung lebih baik dan dampaknya, kepercayaan pada perusahaan pun cenderung baik pula.

Lantas, bagaimana sebaiknya skema kompensasi karyawan yang perlu diaplikasikan oleh manajemen agar manajemen karyawan bisa berjalan dengan optimal?

Sekilas Tentang Skema Kompensasi Karyawan

Sebelum membahas bagaimana skema yang tepat untuk memberikan kompensasi, manajemen perlu tahu apa yang sebenarnya dimaksud dengan skema kompensasi karyawan tersebut.

Dalam pengertian singkat, skema atau strategi kompensasi karyawan merupakan rencana yang disusun sedemikian rupa untuk menentukan imbalan atau manfaat serta gaji untuk karyawan agar sesuai tujuan perusahaan. Dengan strategi yang tepat, upaya mempertahankan karyawan pun bisa dilakukan dengan lebih baik.

Tidak hanya itu, dengan strategi kompensasi yang tepat, perusahaan nantinya bisa mengatur anggaran dengan lebih optimal. Artinya, sistem keuangan akan berjalan dengan lebih baik dan tentu saja perusahaan akan terhindar dari berbagai resiko keuangan. 

Pemberian Kompensasi Karyawan, Apa Sebenarnya Tujuannya?

Terlepas dari adanya bonus tahunan karyawan yang secara rutin diberikan, kompensasi adalah hal lain yang menjadi bagian penting dalam sistem manajemen karyawan oleh perusahaan. Tentu, pemberian kompensasi ini memiliki beberapa tujuan krusial yang bisa menjadi alasan kenapa hal ini menjadi penting.

Adapun beberapa tujuan yang dimaksud di antaranya:

1. Memberikan Penghargaan

Kompensasi yang diberikan perusahaan kepada karyawan dapat dijadikan sebagai bentuk penghargaan atas kinerja yang ditunjukkan. Misalnya, ketika karyawan memberikan performa yang luar biasa dan berhasil mencapai target, pemberian penghargaan akan membuatnya terus termotivasi untuk senantiasa meningkatkan kualitas kerja.

2. Mendefinisikan Nilai Perusahaan

Nilai perusahaan dapat digambarkan melalui skema kompensasi karyawan yang diaplikasikan. Misalnya saja, perusahaan yang memperhatikan kesehatan karyawan pada umumnya akan memberikan jaminan kesehatan tambahan pada karyawan mereka.

3. Meningkatkan Reputasi Perusahaan

Berbekal skema kompensasi yang diterapkan, karyawan akan merasakan kesejahteraan yang lebih. Kondisi karyawan ini nantinya secara tidak langsung akan meningkatkan reputasi perusahaan.

Selain beberapa poin di atas, kompensasi yang diberikan juga cukup efektif untuk menarik karyawan berbakat. Dengan demikian, postur karyawan di dalam perusahaan akan cenderung lebih optimal dan kekuatan perusahaan secara keseluruhan pun akan meningkat. 

Skema Kompensasi Karyawan yang Bisa Diterapkan Manajemen

Dengan manfaat besar yang nantinya akan didapatkan, kompensasi karyawan menjadi hal penting yang perlu diaplikasikan perihal manajemen karyawan. Hanya saja, memang, pihak manajemen karyawan harus menemukan skema yang tepat agar strategi ini bisa berjalan dengan optimal.

Ada beberapa contoh strategi atau skema kompensasi karyawan yang bisa diterapkan perusahaan untuk membangun iklim perusahaan serta hubungan antara atasan dan karyawan yang lebih baik, di antaranya:

1. Penetapan Gaji yang Kompetitif

Salah satu skema kompensasi karyawan yang bisa diterapkan manajemen adalah pemberian atau penetapan gaji yang kompetitif. Perlu disadari bahwa gaji yang diberikan akan sangat berpengaruh pada bagaimana loyalitas karyawan dan juga upaya mereka untuk meningkatkan kinerja selama bekerja.

Terkait hal ini, untuk bisa menentukan gaji yang kompetitif, tentu perusahaan perlu memahami bagaimana pasar tenaga kerja serta melakukan survei untuk memastikan jika gaji yang ditawarkan sesuai atau lebih baik dari nilai pasar. Meskipun, ada beberapa faktor yang mempengaruhi penetapan gaji, seperti jabatan, pengalaman dan hal lainnya. 

2. Memberikan Insentif sesuai Kinerja

Pemberian insentif sesuai dengan kinerja karyawan juga merupakan skema kompensasi karyawan yang disarankan. Strategi ini cukup efektif untuk mendorong motivasi karyawan agar senantiasa bekerja lebih baik dan mencapai target yang sebelumnya telah ditetapkan oleh perusahaan.

Hanya saja, dalam poin ini terdapat catatan yang harus diperhatikan. Insentif yang diberikan pada karyawan harus didasarkan pada pencapaian karyawan yang diukur secara objektif. Hal ini penting untuk diperhatikan karena berkaitan dengan strategi mengelola administrasi perusahaan lainnya.

3. Mengadakan Program Pengembangan Karir

Perlu dicatat bahwa kompensasi pada karyawan tidak selalu harus berbentuk dana. Salah satu skema kompensasi karyawan yang bisa diterapkan adalah mengadakan program pengembangan karir ataupun pelatihan secara khusus.

Bisa dikatakan jika strategi ini cukup efektif untuk menunjukkan bahwa perusahaan peduli pada pertumbuhan karyawan. Di sisi lain penyediaan kesempatan untuk melakukan pelatihan, sertifikasi atau program pendidikan lanjutan nantinya bisa meningkatkan loyalitas karyawan secara umum.

4. Mengadakan Program Employee Benefit

Mirip dengan poin sebelumnya, program employee benefit juga termasuk salah satu skema kompensasi karyawan yang bisa diaplikasikan. Beberapa keuntungan bagi karyawan seperti asuransi kesehatan, tunjangan pensiun, cuti yang lebih fleksibel dan juga tunjangan kesejahteraan lainnya akan meningkatkan kesejahteraan karyawan.

Tidak hanya itu, program employee benefit juga akan membantu menciptakan lingkungan kerja yang seimbang. Serta, hal tersebut menunjukkan perhatian perusahaan terhadap karyawan yang nantinya turut menciptakan lingkungan kerja yang lebih kondusif. 

Selain beberapa poin di atas, skema kompensasi karyawan lain yang bisa diterapkan adalah apresiasi dan penghargaan. Memberikan penghargaan atau apresiasi secara sederhana menunjukkan hubungan kerja yang lebih dekat dan menyenangkan. Karyawan pun nantinya akan merasa lebih bahagia dalam menjalankan tugasnya.

Hanya saja, memang, skema kompensasi karyawan harus dilakukan dengan cermat. Serta, perlu adanya evaluasi berkala untuk memastikan semua strategi berjalan sesuai rencana. Nah, sebagai HR consulting terpercaya dan berpengalaman, Catalitics siap membantu Anda!