Categories

Get my latest adventure story

Insights empowers your business to grow, by giving your team valuable intelligence to enable you to generate more sales, and drive revenue.

Indikator dari work life balance, Sumber: glints.com

Indikator Work Life Balance, Ini yang Manajemen Harus Tahu!

Ketika membahas tentang manajemen karyawan, work life balance menjadi bahasan yang terus berkembang dari waktu ke waktu. Hal ini dikarenakan term tersebut berhubungan langsung dengan bagaimana kondisi karyawan selama bekerja di perusahaan. Inilah kenapa manajemen perlu mengetahui indikator work life balance.

Meskipun, mungkin, baru lebih banyak dibahas akhir-akhir ini, work life balance sebenarnya merupakan konsep yang sudah ada cukup lama. Jika ditelisik, konsep manajemen karyawan ini muncul sekitar tahun 1970-an silam di Inggris. Penyebabnya, banyaknya karyawan yang menghabiskan waktu untuk kerja sehingga kehidupan pribadi terbengkalai.

Lantas, kenapa work life balance ini penting untuk karyawan dan apa saja indikator yang harus diketahui oleh manajemen perusahaan?

Work Life Balance, Apa Sebenarnya?

Apa itu work life balance, Sumber: forbes.com
Apa itu work life balance, Sumber: forbes.com

Dalam pengertian singkat, work life balance merupakan kondisi seimbang yang memudahkan seseorang untuk bisa bersama-sama mengatur prioritas antara karier dan kehidupan pribadi. 

Konsep ini, apabila diterapkan, akan menciptakan kehidupan yang lebih menyenangkan bagi karyawan. Pasalnya, karyawan nantinya akan mendapatkan kondisi yang lebih baik secara fisik, emosional dan mental. Tentu, nantinya, mereka pun akan lebih bersemangat dalam bekerja dan memberikan dampak positif lainnya pada pekerjaan yang dimiliki.

Memang, beberapa perusahaan menuntut karyawan untuk memberikan dedikasi maksimal pada perusahaan. Namun, perlu diketahui bahwa sebenarnya, dengan menerapkan work life balance dalam sistem manajemen karyawan, dedikasi yang dimaksud pun bisa didapatkan. 

Pentingnya Work Life Balance untuk Karyawan

Pentingnya work life balance bagi karyawan, Sumber: kentuckycounselingcenter.com
Pentingnya work life balance bagi karyawan, Sumber: kentuckycounselingcenter.com

Sebagaimana disinggung sebelumnya, keinginan untuk mendapatkan dedikasi maksimal dari karyawan membuat work life balance terdengar mengerikan bagi manajer. Terlebih, secara umum, setiap pemilik usaha menginginkan adanya profit sebesar-besarnya. Bahkan, jika bisa, tidak ada kerugian yang dialami.

Kondisi tersebut terkadang membuat manajemen memberikan standar kerja yang terlalu tinggi pada karyawan. Padahal, di sisi lain, tekanan kerja yang tinggi yang dialami karyawan justru akan menghasilkan kinerja yang kurang optimal dan berdampak pada penurunan produktivitas secara signifikan serta meningkatnya fenomena quiet quitting

Oleh karenanya, mengetahui indikator work life balance dan menerapkannya dalam sistem manajemen karyawan merupakan langkah yang tepat. Bukan tanpa alasan, konsep keseimbangan antara kehidupan pribadi dan keperluan kerja akan membuat karyawan merasa lebih bahagia.

Adanya waktu yang cukup bagi mereka untuk menjalani aktivitas sehari-hari tanpa interupsi dari manajemen membuat mereka terhindar dari stress yang berkepanjangan karena beban karyawan yang berat. Tak hanya itu, waktu pribadi yang longgar juga turut membuat mereka mampu mengatur manajemen kerja dengan lebih baik pula.

Kondisi fisik yang lebih terjaga dan mental yang lebih sehat tentu akan berdampak pada kenaikan konsentrasi dan produktivitas selama kerja. Bukankah sebenarnya perusahaan juga enggan menjumpai karyawan yang burnout dan kehilangan konsentrasi kerja?

Menerapkan Work Life Balance pada Karyawan, Bagaimana Caranya?

Penerapan work life balance, Sumebr: myrobin.id
Penerapan work life balance, Sumebr: myrobin.id

Dengan manfaat positif yang akan didapatkan perusahaan secara umum, penerapan work life balance merupakan langkah manajemen karyawan yang tepat untuk diterapkan. Namun, pertanyaannya, bagaimana cara menerapkan konsep ini pada karyawan dan mendapatkan hasil yang optimal?

Ada beberapa langkah yang bisa dilakukan terkait penerapan konsep work life balance pada karyawan. Beberapa di antaranya adalah:

1. Membatasi Waktu Kerja dengan Tegas

Salah satu cara efektif untuk menerapkan work life balance di perusahaan adalah dengan memberikan batasan waktu kerja secara tegas. Mungkin, beberapa manajemen berpikir bahwa dengan mempekerjakan karyawan secara terus-menerus, maka produktivitas akan meningkat dan target perusahaan akan mudah tercapai.

Namun, apa yang terjadi sebenarnya justru sebaliknya. Ya, waktu kerja yang terlalu panjang bisa menjadi sebab karyawan mengalami burnout. Mereka bukan hanya akan kelelahan, tetapi mengalami stress.

Oleh karenanya, atur waktu kerja dengan tegas. Bahkan, pihak manajemen bisa memberikan larangan bagi karyawan untuk bekerja ketika jam kerja sudah berakhir.

2. Menerapkan Kebijakan WFH

WFH atau Work from Home juga bisa menjadi cara untuk menerapkan work life balance di perusahaan. Hadirnya banyak software seperti Zoom, misalnya, semakin memudahkan komunikasi antar karyawan meskipun tidak secara fisik berada di kantor yang sama.

Nah, kebijakan kerja remote ini akan memberikan fleksibilitas yang lebih bagi karyawan. Meskipun mereka tetap terikat jam kerja, bolehnya mereka bekerja di rumah atau di tempat lainnya memberikan nuansa kerja baru yang lebih fresh dan menyenangkan. 

Tentu saja, hal ini akan berdampak pada kondisi mental karyawan yang lebih baik. Nantinya, ketika kembali ke kantor, produktivitas mereka pun akan senantiasa terjaga.

3. Memberikan Benefit secara Fleksibel

Satu lagi cara mudah untuk menerapkan konsep work life balance di perusahaan adalah dengan memberikan benefit secara fleksibel pada karyawan. Misalnya, ketika ada milestone yang tercapai, manajemen bisa memberikan reward meskipun hanya kecil-kecilan.

Hal ini sebenarnya terdengar sepele. Namun, meskipun demikian, apabila konsep ini diterapkan, bukan tidak mungkin karyawan di perusahaan akan senantiasa merasa bahagia dan secara tidak langsung akan terjadi peningkatan perihal produktivitas. 

Indikator Work Life Balance yang Perlu Diketahui Manajemen

Indikator work life balance, Sumber: bryant-associates.com
Indikator work life balance, Sumber: bryant-associates.com

Selain mencari cara penerapan work life balance di perusahaan, manajemen tentu perlu tahu apa saja indikator work life balance yang dimaksud. Dengan adanya indikator tersebut, nantinya pihak manajemen bisa melakukan evaluasi apakah konsep keseimbangan yang diterapkan sudah berhasil atau belum.

Adapun beberapa indikator yang bisa dijadikan aspek penilaian penerapan work life balance tersebut di antaranya:

1. Waktu Luang

Indikator work life balance yang paling gampang dilihat adalah waktu luang. Dalam hal ini, konsep ini berhasil ketika karyawan memiliki waktu luang yang cukup untuk menikmati kehidupan pribadi mereka. Selain itu, mereka pun juga bekerja sesuai dengan jam kerja yang diatur perusahaan.

2. Overtime Hanya di Waktu Tertentu

Overtime atau lembur terkadang memang tidak bisa dihindari. Namun, perlu diperhatikan bahwa apabila lembur terjadi karena sebab tertentu dan hanya berlangsung di waktu tertentu saja, maka konsep work life balance sudah menunjukkan hasil di perusahaan.

3. Karyawan yang Lebih Gembira

Sebagaimana disinggung sebelumnya, work life balance akan membuat karyawan merasa gembira menjalani pekerjaan. Nah, manajemen bisa melihat bagaimana sikap karyawan selama bekerja. Ketika mereka tampak antusias, tidak stress dan puas, indikator work life balance ini sudah tercapai. 

4. Hubungan dengan Keluarga Terjaga

Indikator work life balance lain yang perlu diperhatikan adalah hubungan karyawan dengan keluarga. Dengan memberikan batasan pada jam kerja, maka karyawan akan memiliki waktu lebih untuk keluarga mereka. Tentu, dengan waktu luang yang lebih banyak, hubungan dengan keluarga pun nantinya akan lebih terjaga.

Beberapa hal di atas adalah apa yang menjadi indikator work life balance dan bisa dijadikan evaluasi penerapan konsep keseimbangan ini di perusahaan.

Catalitics siap menjadi mitra perusahaan Anda untuk meningkatkan manajemen karyawan yang lebih efisien. Sebagai HR consulting berpengalaman, kami tentu memiliki segudang strategi yang tepat agar manajemen karyawan lebih baik dan produktivitas mereka senantiasa meningkat.

Other Insight For You

Let’s chat!

Not sure where to start?

Want to find out how we can your organization? Fill in a few details and we’ll get in touch as soon as possible.

Ilvan Yahdi

Partner

Catalitics is committed to protecting and respecting your privacy, and we’ll only use your personal information to administer your account and to provide the products and services you requested from us.